BERITA UTAMA

Kadispora Championship 2022, Pengunjung Keluhkan Toilet Jorok Dan Tidak Ada Air!

×

Kadispora Championship 2022, Pengunjung Keluhkan Toilet Jorok Dan Tidak Ada Air!

Sebarkan artikel ini

Bandung, NR –  Kadispora Championship 2022 yang diselenggarakan oleh Dispora Kota Bandung melalui pelaksana pihak ke tiga yakni “Pesilat Championship Event Organizer” dari tanggal 22 Desember hingga 25 Desember 2022 yang bertempat di Sport Jabar, Arcamanik, Kota Bandung menuai protes pengunjung. Jum’at (23/12/22).

Terpantau pada hari ini (sejak diterbitkan berita) jumlah pengunjung GOR kurang lebih 1.000 orang para atlet termasuk official dan keluarga atlet. Menurut salah satu narasumber yang mengeluhkan lantaran dipungut biaya masuk sebesar 10.000 rupiah/orang. Selain itu, para pengunjung GOR juga mengeluhkan toilet yang bau juga kotor dan tidak ada air.

” Waduh ampun pak jorok sekali toiletnya mana gak ada air sampe sore, kita ke toilet harus ke gedung sebelah yang lumayan jauh jaraknya. Padahal kita udah bayar tiket” Ujar narasumber kepada Nuansarealitanews.com.

Menanggapi hal tersebut, tim liputan NR mencoba mengkonfirmasi kepada ketua pelaksana yakni Iqbal menerangkan jika event tersebut dipungut tiket seharga 10.000/orang adalah untuk membatasi jumlah pengunjung GOR.

“Ya pak, awalnya kita gak akan memungut biaya masuk, namun setelah ada himbauan dari satgas covid terkait penerapan prokes dikarenakan Kota Bandung masih siaga 1 covid 19, kita jadi memungut biaya masuk untuk membatasi jumlah pengunjung GOR, padahal kita menjual tiket hanya untuk kapasitas 500 orang, ” Terangnya.

Masih kata Iqbal, ketika ditanya terkait fasilitas toilet yang bau dan kotor serta tidak ada air, Iqbal menjawab “itu dari pihak gedung Sport Jabarnya pak, karena sudah melebihi kapasitas, ” Jelas Iqbal.

Namun, masyarakat menilai terjadi ketidak konsistenan dalam hal alasan pemungutan biaya oleh pihak pelaksana untuk penerapan protokol kesehatan covid 19 yang dimana di toilet di dalam GOR tidak ada air sama sekali. Sedangkan salahsatu penerapan prokes adalah cuci tangan dan memakai hand sanitizer.

Di tempat yang sama, Penanggung Jawab acara Manji Ashiri menyampaikan permohonan maaf atas kelalaian panitia dalam pelaksanaan di dalam segala kekurangannya.

“Kami atas nama Pesilat Championship Event Organizer memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada para pengunjung atas kelalaian di dalam pelaksanaan acara. Ini menjadi bahan evaluasi untuk kami, ” ucap Manji.

Perlu diketahui masyarakat bahwa, di dalam surat persetujuan pelaksanaan kegiatan oleh Satgas Covid Kota Bandung pada gambar di atas di point nomor 2 jelas dituliskan jika Panitia Pelaksana dalam hal ini Pesilat Championship Event Organizer harus “menyediakan sarana dan prasarana yang wajib diadakan berkaitan dengan perilaku hidup bersih dan sehat di lokasi atau tempat kegiatan sesuai dengan standar prokes”.

Para pengunjung berharap di hari ketiga dan hari ke empat pelaksanaan fasilitas toilet dan air bersih  agar lebih diperhatikan demi kesehatan para atlet dan pengunjung GOR.

(Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *